MENGINGAT pertama kali menginjakkan kaki dan bermalam di kota Kayuagung ibukota kabupaten OKI bulan April 1983, sosok kota bila dilihat dari aktifitas warga kota hampir tiada beda antara siang hari dan malam hari. Bahkan lebih sedih lagi kalau malam hari, sinar petromak masih mayoritas menyala disetiap rumah dan penerangan jalan hanya ada sinar redup lampu teplok disetiap depan rumah warga kota, karena saat itu PLN belum ada.
Saat itu Bupati OKI, Letkol (Purn) HM Yusuf Halim, tidak terbayangkan sosok dan kondisinya yang serba terbatas saat itu. Sekarang setelah 20 tahun berubah sangat signifikan ditangan dingin pemerintahaan Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki MM, putra asli Jime Owam Kayuagung. 25 tahun 6 bulan hingga September 2008 atau sekitar lima tahun terakhir kabupaten yang berjuluk Bende Seguguk OKI dipimpin Bupati, Ir H Ishak Mekki MM, yang tadinya kota Kayuagung sebagai ibukota OKI pernah dikatakan oleh tokoh-tokoh Kayuagug sendiri sebagai kota "mati" dan sekarang berubah total hampir menjadi kota metropolitan yang artinya aktifitas masyarakat kota nyaris 24 jam tiada henti.
Sipapun yang sudah dewasa dan mengerti arti pembangunan kala itu, yakin tidak ada yang menutup mata dan akan mengakui seputar kinerja para Bupati OKI yang juga sama gigihnya dengan Bupati OKI sekarang. Hanya saja mungkin bedanya situasi dan kondisi APBD dan perekonomian negara kita waktu itu memang belum seperti sekarang. Tapi, walupun demikian masing-masing Bupati ada peninggalan pembangunan yang tidak bisa dilupakan dan sampai saat ini masih digunakan untuk aktifitas masyarakat kota khususnya masyarakat indonesia pada umunya. Mari kita urut kacang buah dari perjuangan para pemimpin OKI sejak tahun 1983 ketika penulis pertama kali menginjakkan kaki dan menetap dikota Kayuagung. Saat itu Bupati OKI Letkol (pur) HM Yusuf Halim, ada beberapa bangunan fisik yang berhasail beliau perjuangkan dan terlihat secara kasat mata yaitu, Gedung Shooping Center dan Jalan Lintas Timur termasuk penggagas jalan ke Air Sugihan, dan banyak lagi. Setelah itu masa pemerintahan Bupati OKI Letkol (pur) HA Rasyid Rais, membuka dan membanguan Jalan Baru DR (HC) HM Soleiman, Kantor Pemda OKI sekarang, jembatan tengah kota Kayuagung dan banyak lagi. Sementara, pada era pemerintaha Bupati Letkol (purn) HF Rozi Dachlan SH, membangun gedung Rumah Sakit Modern (RSDUD), Pembangunan Obyek Wisata Danau Teluk Gelam, Jalan Sepucuk dan meneruskan gagasan Bupati, HM Yusuf Halim, jalan menuju ke Air Sugihan dan satu yang hal yang tercatat dalam sejarah yaitu, pemekaran OKI jadi kabupaten baru Ogan Ilir yang berjuluk Caram seguguk, dan banyak lagi pembangunan lainnya. Sedangkan era kepemimpina Bupati Ir H Ishak Mekki MM, selain meneruskan berbagai infra struktur yang diprogram pendahulunya, dia juga berhasil memotifasi perubahan sosok kota Kayuagung berikut pembangunan pasar bertingkat baik di pinggir jalan dalam kota maupun di arena bekas terminal induk dulu, dan pembangunan Terminal tipe A yang lokasinya telah tersedia, serta banyak lagi keberhasilan pemerintahaanya dalammembanguna daerah ini. Hasil Pilkada tanggal 23 OKtober 2008 laok lu, berdasrkan perhitungan sementara, Ir H Ishak Mekki MM, kembali akan menjadi bupati OKI periode 2009-2014 lima tahun mendatang.
No comments:
Post a Comment